User’s Manual

Indonesia
40
PC All-in-one ET2300
Membuka Kongurasi BIOS
BIOS (Basic Input and Output System) menyimpan pengaturan perangkat keras sistem yang
diperlukan untuk pengaktifkan sistem di PC All-in-one.
Dalam situasi normal, pengaturan BIOS default dapat berfungsi pada sebagian besar kondisi
untuk memastikan kinerja yang optilmal. Jangan ubah pengaturan BIOS default BIOS, kecuali
dalam kondisi berikut:
Pesan kesalahan muncul di layar selama boot sistem berlangsung dan meminta Anda
untuk menjalankan Kongurasi BIOS.
Anda telah memasang komponen sistem baru yang memerlukan pengaturan atau
pembaruan BIOS lebih lanjut.
PERINGATAN! Pengaturan BIOS yang salah dapat mengakibatkan ketidakstabilan atau kegagalan
boot. Sebaiknya Anda mengubah pengaturan BIOS hanya dengan bantuan dari personel layanan
terlatih.
Memasuki BIOS dengan cepat
Waktu boot Windows® 8 cukup cepat, sehingga kami mengembangkan ketiga cara berikut
agar Anda dapat mengakses BIOS dengan cepat:
Tekan tombol daya minimal selama 4 (empat) detik untuk mengakses BIOS secara langsung
saat PC All-in-one dalam keadaan mati.
Tekan tombol daya minimal selama 4 (empat) detik untuk mematikan PC All-in-one, tekan
lagi tombol daya untuk menghidupkan PC All-in-one kembali, lalu tekan <F2> selama POST
berlangsung.
Lepas kabel daya dari konektor daya PC All-in-one saat PC All-in-one dalam keadaan mati.
Sambungkan kembali kabel daya, lalu tekan tombol daya untuk menghidupkan PC All-in-
one. Tekan <F2> selama POST berlangsung.
CATATAN: POST (Power-On Self Test) adalah serangkaian tes diagnosis yang dikontrol perangkat
lunak yang dijalankan saat Anda menghidupkan PC All-in-one.