User manual

BAHASA
INDONESIA
53
Jika anda benda yang terperangkap dalam baling-
baling pompa, lepaskan dengan memutar baling-
baling.
Pasang kembali tutup selang pembuangan
darurat, kemudian kembalikan selang ke
tempatnya.
Putar pompa sampai kencang.
Tutup pintu pompa.
5. Filter saluran masuk air
Jika Anda merasa bahwa mesin perlu waktu lebih
lama untuk mengisi air, periksa apakah selang air
masuk tidak terhalang.
Tutup keran air.
Lepaskan selang dari keran.
Bersihkan filter dengan sikat yang kaku.
Pasang kembali selang pada keran.
6. Pengurasan darurat
Jika air tidak bisa keluar, lakukan sebagai berikut
untuk menguras mesin:
Cabut steker dari stopkontak.
Tutup keran air.
Jika perlu, tunggu sampai air menjadi dingin.
Buka keran air.
Tempatkan sebuah wadah pada lantai kemudian
tempatkan ujung selang pengurasan darurat pada
wadah. Lepaskan tutup selang. Air akan keluar
karena gaya berat ke wadah. Jika wadah sudah
penuh, tutup kembali selang. Kosongkan wadah.
Ulangi prosedur ini sampai air tidak keluar lagi.
Bersihkan pompa jika perlu sebagaimana telah
dijelaskan sebelumnya.
Kembalikan selang pengurasan darurat pada
tempatnya setelah tutupnya dipasang.
Putar pompa sampai kencang, kemudian tutup
pintu pompa.
7. Pencegahan bunga es
Jika mesin dipasang di tempat yang suhunya dapat
turun sampai di bawah 0°C, lakukan sebagai berikut:
Lepaskan sumbat dari soketnya.
Tutup keran air dan putar selang air masuk sampai
terlepas dari keran.
Tempatkan ujung selang pengurasan darurat dan
ujung selang air masuk pada sebuah wadah di
lantai, kemudian biarkan air keluar.
Pasang kembali selang air masuk dan kembalikan
selang pengurasan darurat ke tempatnya setelah
tutupnya dipasang lagi.
Dengan melakukan hal ini, air yang tersisa dalam
mesin akan keluar sehingga pembentukan es dapat
dicegah dan bagian-bagian mesin terhindar dari
kerusakan.
Ketika mesin kembali digunakan, pastikan suhu
sekitar mesin di atas 0°C.
Penting!
Setiap kali Anda menguras air melalui selang
pengurasan darurat, Anda harus menuangkan 2 liter
air ke dalam kompartemen pencucian utama,
kemudian menjalankan program pengurasan. Ini
akan mengaktifkan katup ECO, sehingga
menghindari tidak terpakainya deterjen pada
pencucian berikutnya.
UserManualNukeIN Final.qxd 04/07/2005 13:13 Pagina 53