Desktop Management Guide (2nd Edition)

22 www.hp.com Panduan Manajemen Desktop
Panduan Manajemen Desktop
Master Boot Record Security Untuk memfungsikan atau melumpuhkan Master Boot Record
(MBR) Security.
Bila difungsikan, BIOS akan menolak semua permintaan
untuk menuliskan MBR pada disk yang bisa di-boot saat ini.
Setiap kali komputer dihidupkan atau di-boot ulang, BIOS
akan membandingkan MBR dari disk yang dapat di-boot
saat ini dengan MBR yang sebelumnya disimpan. Jika
terdeteksi adanya perubahan, Anda dapat memilih apakah
akan menyimpan MBR pada disk yang dapat di-boot saat
ini, memulihkan MBR yang sebelumnya disimpan, atau
melumpuhkan MBR Security. Anda harus mengetahui sandi
penyiapan, jika ada.
Sebelum memformat atau memasang partisi pada disk
yang bisa di-boot saat ini, lumpuhkan fitur MBR Security.
Beberapa utilitas disk (seperti FDISK dan FORMAT) akan
mencoba memutakhirkan MBR.
Jika MBR Security difungsikan dan akses disk dilayani
oleh BIOS, permintaan penulisan pada MBR akan ditolak,
sehingga utilitas tersebut akan melaporkan galat.
Jika MBR Security difungsikan dan akses disk dilayani oleh sistem
operasi, perubahan MBR akan terdeteksi oleh BIOS selama
boot-ulang berikutnya, dan pesan peringatan MBR Security akan
ditampilkan.
Tinjauan Sekilas mengenai Fitur Sekuriti (Lanjutan)
Opsi Uraian
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Computer Setup, lihat Panduan Utilitas Penyiapan
Komputer (F10) pada CD Dokumentasi.
Dukungan untuk fitur sekuriti dapat bervariasi,bergantung pada konfigurasi komputer tersebut.