Manual

127
Merekam Film
Perekaman dan Playback Film
B Merekam Film
• Kartu memori dengan rating SD Speed Class 6 atau lebih cepat disarankan untuk merekam film (A 173).
Perekaman film mungkin berhenti tiba-tiba bila kartu memori dengan rating Speed Class rendah
digunakan.
• Jika VR elektronik diatur ke Otomatis pada menu persiapan, sudut gambar (area yang ditangkap dalam
film yang direkam) lebih kecil dibandingkan saat mengambil gambar diam.
• Zoom optikal tidak dapat diatur saat perekaman film dimulai.
• Putar kontrol zoom selama perekaman untuk mengaktifkan zoom digital. Subjek dapat diperbesar hingga
4× rasio zoom optikal yang diterapkan sebelum perekaman film dimulai.
• Terjadi penurunan kualitas gambar saat zoom digital digunakan. Ketika perekaman berhenti, zoom digital
dinonaktifkan.
• Dalam beberapa kasus, perekaman film bisa menangkap suara kamera, seperti suara yang dihasilkan oleh
operasi kontrol zoom, gerakan lensa selama melakukan fokus otomatis, atau kontrol bukaan saat
kecerahan berubah.
• Efek coreng (A 171) yang tampak pada monitor saat merekam film akan terekam dalam film. Hindari
objek terang seperti matahari, pantulan matahari, dan cahaya lampu saat merekam film.
• Saat merekam atau memutar film, garis berwarna (pola interferensi atau moiré) mungkin muncul pada
subjek dengan kisi berulang dan teratur, seperti pola gelombang pada pakaian atau jendela gedung,
tergantung pada jarak pemotretan atau rasio zoom. Fenomena ini terjadi saat pola subjek mengganggu
kisi sensor kamera, dan ini tidak menunjukkan kerusakan.
B Catatan tentang Fokus Otomatis untuk Perekaman Film
• Saat A AF tunggal (pengaturan default) dipilih untuk Mode AF film dalam menu persiapan, fokus
dikunci dengan menekan tombol b (e perekaman-film) untuk memulai perekaman (A 129).
• Fokus otomatis mungkin tidak akan bekerja sesuai harapan (A 31). Apabila ini terjadi, coba langkah
berikut:
1. Atur Mode AF film ke A AF tunggal (pengaturan default) sebelum memulai perekaman film.
2. Bingkai subjek lain (yang diposisikan pada jarak yang sama dari kamera seperti pada subjek yang dituju)
pada bagian tengah bingkai, tekan tombol b (e perekaman-film) untuk memulai perekaman,
kemudian ubah komposisinya.
C Fungsi yang Tersedia dalam Perekaman Film
• Pengaturan kompensasi pencahayaan, pengaturan keseimbangan putih ditentukan untuk mode
A (otomatis), dan slider penyetelan efek scene yang ditentukan untuk pengaturan mode scene juga
diterapkan dengan perekaman film. Ketika mode makro diaktifkan, film subjek yang lebih dekat ke kamera
dapat direkam. Pastikan pengaturan sebelum memulai perekaman film.
• Pewaktu Otomatis (A 36) dapat digunakan. Jika tombol b (e perekaman-film) ditekan setelah
pewaktu otomatis diaktifkan, kamera memfokus pada bagian tengah bingkai dan memulai perekaman
film setelah dua atau sepuluh detik yang telah ditentukan.
• Lampu kilat tidak akan menyala.
• Pengaturan Opsi film, Mode AF film, atau Pengurang derau angin dapat diterapkan sebelum
memulai perekaman film (A 128).
• Untuk mengurangi efek kamera goyang, aktifkan VR elektronik dengan mengatur VR elektronik
(A 154) ke Otomatis pada menu persiapan.