Manual

63
Pemotretan yang Sesuai dengan Scene (Mode Scene)
Lebih Lanjut tentang Pemotretan
Memilih Mode Scene untuk Mengambil Gambar (Fitur)
Lihat “Melakukan Pemotretan dalam Mode Scene yang Dipilih dengan Kamera (Pemilih
scene otomatis)” (A 61) untuk informasi tentang mode scene pemilih scene otomatis.
b Potret
Gunakan mode ini untuk potret.
• Bila kamera mendeteksi wajah orang, wajah tersebut akan
dibingkai oleh batas ganda warna kuning (area fokus). Lihat
“Deteksi Wajah” (A 41) untuk informasi lebih lanjut.
• Jika terdeteksi lebih dari satu wajah, maka wajah yang paling
dekat dengan kamera akan dibingkai dengan garis batas ganda
(area fokus) dan wajah lainnya akan dibingkai dengan garis batas
tunggal. Ketuk wajah yang dibingkai dengan garis batas tunggal
untuk mengubah area fokus pada wajah tersebut (A 45, 50).
• Kamera melembutkan warna kulit (maksimal tiga wajah) dengan menerapkan fungsi
pelembutan kulit sebelum merekam gambar (A 75).
• Jika tidak ada wajah yang terdeteksi ketika tombol pelepas rana ditekan separuh, kamera akan
memfokus pada subjek di tengah bingkai.
• Zoom digital tidak tersedia.
• Pengaturan default untuk mode lampu kilat adalah b Otom. dg reduksi mata merah.
• Gunakan slider penyetelan efek scene (A 60) untuk menyetel kecerahan gambar.
c Pemandangan
Gunakan mode ini untuk pemandangan dan pemandangan kota
yang terang.
• Kamera memfokus pada jarak tak hingga. Area fokus atau
indikator fokus (A 30) selalu menyala hijau ketika tombol
pelepas rana ditekan separuh saja. Namun perlu dicatat, bahwa
objek di latar depan mungkin tidak akan selalu fokus.
• Mode lampu kilat dinonaktifkan.
• Iluminator bantuan AF (A 156) tidak menyala.
• Gunakan slider penyetelan efek scene (A 60) untuk menyetel kejenuhan gambar.