Manual

77
Pemotretan Wajah Tersenyum (Mode Potret cerdas)
Lebih Lanjut tentang Pemotretan
C Pengaturan dalam Mode Potret Cerdas
Terdapat beberapa fungsi yang membuat pengaturan ini tidak dapat diaktifkan. Lihat “Pengaturan Kamera
yang Tidak Dapat Diterapkan Secara Bersamaan” (A 78) untuk informasi lebih lanjut.
6 q Rana sentuh
Beralih antara rana sentuh (A 45) AF/AE sentuh (A 50). Keduanya dinonaktifkan jika
Pewaktu senyum diatur ke Nyala (A 77).
7 e Pelembutan kulit
Aktifkan pelembutan kulit. Jika rana dilepaskan, kamera mendeteksi satu atau lebih wajah
manusia (hingga tiga), dan memproses gambar untuk melembutkan warna kulit wajah
sebelum menyimpan gambar.
Derajat pelembutan kulit yang diterapkan dapat dipilih dari Tinggi, Normal (pengaturan
default), dan Rendah. Jika Mati dipilih, fungsi pelembutan kulit dinonaktifkan.
Efek pelembutan kulit tidak terlihat saat membingkai gambar untuk pemotretan.
Periksa derajat pelembutan kulit yang dilakukan dalam mode playback.
8 y Deteksi kedipan
Jika Nyala dipilih, kamera secara otomatis melepas rana dua kali setiap gambar diambil.
Dari dua bidikan tersebut, bidikan dengan mata subjek sedang terbuka disimpan.
Apabila kamera telah menyimpan gambar dengan
mata subjek tertutup, dialog yang ditunjukkan di
kanan ditampilkan selama beberapa detik.
Jika Nyala dipilih, lampu kilat dinonaktifkan.
Pengaturan defaultnya adalah Mati.
9 a Pewaktu senyum
Nyala (pengaturan default): Kamera menggunakan fungsi deteksi wajah untuk
mendeteksi wajah manusia, kemudian melepaskan rana secara otomatis sewaktu
senyum terdeteksi.
Mati: Kamera tidak melepaskan rana secara otomatis saat deteksi senyum aktif. Tekan
tombol pelepas rana untuk mengambil gambar.
10 Y Pengurang derau angin
Menyetel apakah akan mengurangi derau angin atau tidak selama perekaman film
(A 126, 130).
11 n Mode AF film
Memilih mode autofocus selama perekaman film (A 126, 129).
12 D Opsi film
Pilih opsi film yang diinginkan ketika merekam film (A 126, 128).
Kedipan terdeteksi pada gambar
yang baru saja diambil.