Manual

195
A Simak Juga
Simak halaman 198 untuk informasi tentang mengunci nilai lampu
kilat (FV) bagi subjek yang terukur sebelum menata ulang foto.
Untuk informasi tentang sinkronisasi kecepatan tinggi FP otomatis
dan memilih kecepatan sinkronisasi lampu kilat, simak Pengaturan
Kustom e1 (Kecepatan sinkr. lampu kilat, 0 329). Untuk informasi
tentang pemilihan kecepatan rana terlambat yang tersedia saat
menggunakan lampu kilat, simak Pengaturan Kustom e2 (Kecepatan
rana lampu kilat, 0 331). Untuk informasi tentang kontrol lampu kilat
dan penggunaan lampu kilat terpasang di mode pengendali, simak
Pengaturan Kustom e3 (Kontrol utk lampu kilat t'psg, 0 331).
Simak halaman 428 untuk informasi tentang penggunaan unit lampu
kilat eksternal.
A Bukaan, Sensitivitas, dan Jangkauan Lampu Kilat
Jangkauan lampu kilat bervariasi menurut sensitivitas (ekuivalen ISO)
dan bukaan.
Bukaan difragma maksimal pada kesetaraan ISO Jangkauan
64 100 200 400 800 1600 3200 6400 12800 m
— 1.4 2 2.8 4 5.6 8 11 16 0,7–8,5
1.6 2 2.8 4 5.6 8 11 16 22 0,6–6,0
2.2 2.8 4 5.6 8 11 16 22 32 0,6–4,2
3.2 4 5.6 8 11 16 22 32 — 0,6–3,0
4.5 5.6 8 11 16 22 32 — — 0,6–2,1
6.3 8 11 16 22 32 — — — 0,6–1,5
9 11 16 22 32 — — — — 0,6–1,1
13 16 22 32 — — — — — 0,6–0,8
Lampu kilat terpasang memiliki jangkauan minimal 0,6 m.
Di mode pencahayaan e, bukaan diafragma maksimal (angka-f
minimal) dibatasi menurut sensitivitas ISO, seperti ditunjukkan di
bawah:
Bukaan difragma maksimal pada kesetaraan ISO:
64 100 200 400 800 1600 3200 6400 12800
2.5 2.8 3.5 4 5 5.6 7.1 8 10
Jika bukaan diafragma maksimal dari lensa lebih kecil daripada yang
tertera di atas, maka nilai maksimal bagi bukaan akan menjadi bukaan
diafragma maksimal dari lensa.